• Jun 18, 2025
• LEONARDO KUMAMBOW

Rabu, 18 Juni 2025 — Bupati Bolaang Mongondow Timur, Oskar Manoppo, bersama Ketua TP-PKK Ny. Rosita Manoppo-Pobela menghadiri kegiatan verifikasi lapangan Kabupaten Layak Anak (KLA) tahun 2025 yang dilaksanakan secara hybrid di lantai II Kantor Bupati.

Verifikasi ini dilakukan oleh tim dari pemerintah pusat, antara lain:

Devy Nia Pradhika, Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Pemenuhan Hak Anak Wilayah I KemenPPPA

Anggun Novita Sari, Analis Penyuluh Syariah Kementerian Agama RI

Dalam sambutannya, Bupati Oskar menyampaikan bahwa predikat Kabupaten Layak Anak bukan sekadar penghargaan administratif, melainkan sebuah amanah moral dan bentuk komitmen kolektif seluruh elemen di daerah untuk menjamin hak-hak dasar anak.

“Boltim terus berupaya membangun kebijakan yang berpihak pada anak, dengan menempatkan mereka sebagai pusat pembangunan berkelanjutan. Karena masa depan Boltim ditentukan oleh bagaimana kita memperlakukan anak-anak hari ini,” ujar Oskar.

Ia menekankan bahwa pembangunan sumber daya manusia harus dimulai sejak usia dini. Anak-anak bukan hanya objek kebijakan, tetapi subjek utama yang menentukan arah daerah ke depan.

Sejalan dengan misi daerah “Membangun Sumber Daya Manusia Berkualitas dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa”, Pemda Boltim telah melaksanakan berbagai langkah strategis untuk mendukung terwujudnya lingkungan yang ramah dan aman bagi anak-anak. Beberapa di antaranya:

1. Penyusunan dan penguatan regulasi perlindungan anak

2. Pengembangan layanan kesehatan ramah anak

3. Penguatan satuan pendidikan yang mendukung karakter dan hak anak

4. Pembentukan pusat pembelajaran keluarga

5. Pemberdayaan forum anak sebagai pelopor dan pelapor

6. Sinergi lintas sektor bersama dunia usaha, media, dan masyarakat

“Semua ini adalah upaya konkret agar visi daerah tidak sekadar slogan, tetapi benar-benar hadir dan dirasakan oleh generasi penerus kita,” tambahnya.

Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh Gugus Tugas KLA Boltim atas kerja keras dalam menyiapkan proses verifikasi. Menurutnya, pencapaian seperti ini tidak datang dengan instan, tapi lewat kerja sama dan semangat gotong royong dari seluruh pemangku kepentingan.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sulawesi Utara, Sekretaris Daerah Boltim, pejabat tinggi pratama baik dari instansi vertikal maupun daerah, serta perwakilan dari Forum Anak Daerah.